Terinspirasi dari Alun-Alun Daerah Istimewa Yogyakarta, Nur Amin, salahsatu warga Bontang Kuala (BK) berniat mengembangkan potensi wisata di kampungnya ini. Alhasil, Ia pun mendatangkan mobil goes. Mobil mini yang biasa digunakan di kawasan wisata untuk menghibur para pengunjung.
Bontang Kuala merupakan salah satu objek wisata di Kota Taman, yang wajib didatangi turis lokal maupun luar saat berkunjung ke kota Agamais ini.
Berkat ide kreatif Nur Amin, Bontang Kuala kini lebih ‘hidup.’ Memiliki alternatif hiburan baru yaitu mobil goes. Dapat digunakan pengunjung maupun penduduk lokal untuk menikmati suasana BK.
Mobil goes ini dilengkapi lampu hias dan full music. Mampu memanjakan siapapun yang menumpanginya.
Nur Amin mengatakan, ide awalnya bermula saat ia melakukan kunjungan Musyawarah Nasional (munas) salah satu partai di Solo. Usai munas, rombongan melakukan perjalanan liburan ke Daerah Istimewa Yogyakarta, dan singgah di Alun-Alun.
Saat di alun- Alun Ia melihat mobil goes yang cantik penuh dengan warna lampu. Seketika itulah muncul ide untuk mengembangkan usaha tersebut di Bontang.
“Kalau ada yang baik, kenapa tidak kita ambil untuk mengembangkan potensi wisata yang ada di Bontang,” ujarnya, Sabtu(12/3) kemarin.
Ditambahkannya, sekira setahun lalu ide ini disimpan, karena tidak memiliki modal untuk membeli mobil goes yang harga di Bontangnya mencapai Rp 23,5 juta 1 unitnya.
”Karena belum memiliki dana untuk membeli mobil goes, ide ini saya simpan hingga memiliki modal nantinya,” tuturnya.
Saat sudah memiliki modal Ia pun segera membeli 4 unit mobil goes sekaligus. Bahkan rencananya, seminggu ini akan datang lagi 2 unit, sehingga menjadi 6 unit jumlah keselurahannya.
Ia berencana menyewakan Rp 35 ribu setengah jamnya. Bagi siapapun yang ingin menikmati suasana BK. Rutenya, dari parkiran sampai jalan masuk selamat datang Bontang Kuala.
“Mobil goes ini berkapasitas 5 orang dewasa. Sudah launching Jumat malam kemarin,” pungkasnya.(*)
Via : Bontang Prokal
