Bisnis yang dipandang cerah di 2016 adalah berbasis teknologi, yakni bisnis berbasis online. Hal ini diungkapkan konsultan keuangan Mira Purwacantika kepada Klik Bontang, Kamis, 7 Januari 2016 malam.
Kata Mira, pada dasarnya peluang usaha di tahun ini tak jauh berbeda dengan 2015. Namun, beberapa jenis usaha yang sempat booming di 2015 akan tidak seramai dulu lagi. Ini dianggap wajar alumnus Universitas Hasanuddin Makassar tersebut, karena bisnis bersifat dinamis.
"Pesatnya perkembangan teknologi, diikuti pula tren berbelanja online di tengah masyarakat modern. Melihat fakta ini, mau tak mau membuka peluang bisnis harus pandai melirik peluang," papar wanita yang pernah belajar di SMA Negeri 2 Bontang ini.
Meski terlihat mudah, ternyata lanjut dia, bisnis online memiliki kesulitan sendiri. Terutama bagi yang ingin konsisten menjalankan bisnis online dengan pendapatan mencukupi.
"Tak hanya dipaksa harus mampu dan kompeten menggunakan dekstop dan gadget, pelaku usaha ini harus mampu bersikap fleksibel dengan kemungkinan yang akan dihadapi di depan," tegasnya.
Bisnis waralaba alias franchise pun diyakini akan semakin berkembang luas. Terutama franchise lokal berjenis toko modern.
"Di bidang ini pemain lokal akan semakin banyak yang sukses dan produk franchise masih didominasi jenis makanan dan minuman," kata Mira.
Terakhir kata ibu beranak dua ini, bidang industri kreatif diprediksi akan kian berkembang pesat dan menembus pasar internasional. Namun, sayangnya di Kota Bontang, bisnis ini nyaris belum tersentuh.
"Bisnis ini banyak dilakoni di Jakarta, Bandung, Yogjakarta. Kota-kota ini menjadi leader bisnis kreatif," imbuh dia. (*)
Via : Klik Bontang